Friday, October 6, 2017

Ilmu dicabut dengan wafatnya ulama meski ada buku

    Rasulullah bersabda,"Sesungguhnya Allah Ta'alatidak menggenggam ilmu dengan sekali pencabutan,mencabutnya dari hamba-Nya.Namun Dia menggenggam ilmu dengan mewafatkan para ulama.Sehingga,jika tidak disisakan seorang ulama,manusia merujuk kepada orang-orang bodoh.Mereka bertanya,maka mereka (orang-orang bodoh) itu berfatwa tanpa ilmu.Maka mereka tersesat dan menyesatkan."(Riwayat Al Bukhari)
    Imam Ahmad menyebutkan bahwa hadist ini disampaikan Rasulullah ketika haji wada.Di riwayat lain disebutkan bahwa seorang badui bertanya kepada Rasulullah,"Wahai Nabi Allah,bagaimana ilmu diangkat sedangkan ada pada kami mushaf-mushaf,dan kami telah belajar darinya apa yang ada didalamnya dan kami mengajarkan istri-istri,anak-anak dan para pembantu kami?"
     Maka,Rasulullah mendongakkan wajah dan beliau marah lalu bersabda,"ini orang-orang Yahudi dan nasrani ada pada mereka lembaran-lembaran,mereka tidak mempelajari darinya mengenai apa yang datang kepada mereka dan para nabi mereka".
     Al Munawi menyatakan bahwasanya hadist diatas menunjukkan bahwa adanya buku-buku setelah ilmu diangkat dengan meninggalnya para ulama,buku-buku itu tidak berguna apapun bagi orang yang bodoh.(Faidh Al Qadir 2:274)
     Imam As Syatibi juga menyatakan bahwa dimasa lalu,ilmu itu ada di dada para ulama,kemudian berpindah ke buku-buku,namun kuncinya masih ditangan para ulama.(Al Muwafaqat 1:31)

Sumber:Sholah Salim

No comments:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *