Friday, March 3, 2017

Jangan bermuka masam

"Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling,karena telah datang seorang buta kepadanya,tahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya (dari dosa),atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran,lalu pengajaran itu memberi manfaat kepadanya?" (Qs.Al-Ashr:1-3)
Kewajiban yang tidak pernah boleh kita lupakan adalah bersyukur kepada Allah atas segala karuni-Nya yang selalu tercurah dan kita nikmati setiap waktu.Dengan terus bersyukur maka kita berhak untuk berharap Allah SWT akan terus melimpahkan rahmat dan kasih sayang -Nya kepada kita.Hanya Dia lah yang Maha Kaya sekaligus Maha Pemurah,Maha Kuasa sekaligus Maha Pengasih.
Shalawat dan salam marilah selalu kita panjatkan kepada Nabi Muhammad saw yang telah memberikan bimbingan yang terbaik bagi kita dalam menjalani kehidupan ini.Mudah-mudahan kita dapat mencontoh pola perilaku beliau selama hidup kita di dunia ini.Ada baiknya kita memperhatikan wajah kita saat bercermin.Cobalah tersenyum dan coba pula cemberut bermuka masam.Apa yang terjadi dengan wajah kita dicermin saat itu?Lebih sedap dipandang mata saat kita tersenyum atau saat kita cemberut?Jawabannya sudah pasti,yaitu wajah kita lebih enak dipandang saat kita menyunggingkan senyum.
Banyak hadist yang menganjurkan umat islam untuk senantiasa menebar senyum dalam kehidupan sehari-hari.Diantara hadist itu adalah yang diriwayatkan At-Tirmidzi:"Senyummu didepan saudaramu adalah sedekah."Sedangkan dalam hadist lain yang diriwayatkan oleh Al-Dailamy,Rasulullah saw bersabda:"Sesungguhnya pintu-opintu kebaikkan itu banyak:tasbih,tahmid,takbir tahlil(dzikir),amar ma'ruf nahi mungkar,menyingkirkan penghalang(duri,batu)dari jalan,menolong orang,sampai senyummu kepada saudara pun adalah sedekah."
Ketika merasa tertekan dan sedih,cobalah untuk tersenyum.Perasaan kita akan lebih baik serta pikiran lebih jernih dan positif.Pada saat tersenyum,tubuh kita memberikan sinyal-sinyal positif kehidupan.Dengan tersenyum,kita telah menyingkirkan imunitas tubuh secara psikologis,karena senyum membuat perasaan dan pikiran menjadi rileks.Dengan senyum orang yang ada disekitar kita akan merasa nyaman.Yang sedih akan terhibur.dan ruangan yang ada juga akan diliputi oleh suasana ceria penuh semangat.
Sebaliknya,walau kita tidak ada masalah,kalau kita cemberut,dunia akan terasa menjadi sempit.Orang yang ada disekitar kita juga tidak akan merasa nyaman.Semua kegembiraan dihati dan diruangan kita perlahan akan sirna.Kecerahan pikiran dan keriangan suasana akan tertutup mendung kegalauan.Komunikasi akan macet dan rizki juga pasti akan tersendat.Beberapa ahli menyatakan,untuk tersenyum kita hanya membutuhkan 17 otot untuk melakukannya,sementara kalau cemberut kita memerlukan kerja 43 otot.Ahli yang lain menyebutkan bahwa untuk tersenyum kita memerlukan kerja 26 otot,sedangkan untuk cemberut kita memerlukan kerja 62 otot.
Masalah bermuka masam ini juga diabadikan oleh Allah swt dalam surat ke 80 yakni Abasa yang bermuka masam.Bagian awalnya adalah sebagai berikut:"Dia (Muhammad) berwajah masam dan berpaling,karena seorang yang buta telah datang kepadanya (Abdullah bin ummi maktum).Dan tahukah engkau (Muhammad)barangkali dia ingin menyucikan dirinya (dari dosa),atau dia (ingin)mendapatkan pengajaran yang memberi manfaat kepadanya?Adapun orang yang merasa dirinya serba cukup (pembesar-pembeesar Quraisy),maka engkau (Muhammad) memberi perhatiaan kepadanya.Padahal tidak ada (cela) atasmu kalau dia tidak menyucikan diri (beriman).Dan ada pun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran) sedang dia takut (kepada Allah).Engkau (Muhammad) malah mengabaikannya.Sekali-kali jangan (begitu)! sungguh (ajaran-ajaran Allah) itu suatu peringatan." (Qs.Abasa:1-11)
Konon surat ini merupakan teguran kepada Nabi Muhammad karena bermuka masam ketika beliau di datangi orang buta.Kita pasti bisa memaklumi perilaku Nabi itu.namun tidak dengan Allah swt.Alasan yang menurut ukuran manusia dianggap rasional itu,ternyata tidak diterima oleh Allah swt.Allah bahkan menegur Rasulullah saw dengan reaksi yang cukup keras.Senyum dan cemberut  itu adalah perbuatan yang mungkin tidak pernah kita perhatikan.Namun,akan sangat baik akibatnya kalau kita mulai sekarang selalu mencoba mengontrol roman wajah kita.Dan marilah kita mencoba untuk tersenyum karena dari satu senyum itulah suasana dunia yang indah akan tercipta.
Sumber:Muhammad badruzzman

   

No comments:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *